Pendopo Sunan Drajat, Rumah Kanjeng Sunan Drajat.

Pernahkah beripikir saat kita ke makam wali songo dimana letak rumah tinggal mereka, banyak yang berkata mereka tinggal di sekitar makam yang sekarang, saat ditanya dimana tepatnya rumah beliau orang yang kita ajak bicara biasanya mengatakan sudah hilang atau sudah tidak diketahui tepatnya

Rumah Ndalem

Saat saya berkunjung ke makam sunan drajat daerah desa drajat kecamatan paciran lamongan. di makam beliau saya memfoto dan mendapatka informasi tentang adanya rumah sunan drajat yang masih terpelihara dengan baik sampai sekarang, rumah tersebut ada di barat makam sunan drajat.

difoto dari samping

Toponim desa drajat berasal dari kisah sunan drajat yang dahulunya bernama Raden Qosim, Raden Qosim adalah anak dari Sunan ampel. semasa kanak kanak raden qosim tinggal di ampel denta surabaya belajar disana. raden qosim diperintahkan oleh ayahnya untuk berdakwah di daerah kosong antara tuban dan gresik. singkat cerita beliau sampai di desa nelayan jelak yang berjumlah rumah 17 denngan keadaan meyedihkan. selama 3 tahun tinggal desa itu tumbuh besar dan raden qosim ingin kembali berdakwah kearah selatan dengan bantuan masyakat jelak beliau babat alas seluas 9 hektar dan dibangunlah padepokan untuk berdakwah dan dari sini orang orang menamai kdrajat karena melihat kederajatan raden qosim makin tinggi. hingga saat ini daerah tersebut masih bernama drajat

Ruang Utama

Saat datang ke pendopo ini ada dua gerbang yang satu gerbangnya terbuat dari batu bata berbentuk candi bentar seperti candi wringin lawang di trowulan mojokerto. dan ada plang besi bertuliskan memayu hayuning bawono yang jika diartikan ke bahasa indonesia berarti memperindah keindahan dunia. dibagian bawah juga ada tulisan suro diro joyo jayadiningrat lebur deneng pangastuti yang artinya semua bentuk angkara murka yang bertahta dalam diri manusia dapat dihilangkan dengan sifat lemah lembut, kasih sayang dan kebaikan. dan gerbang yang satunya berbentuk regol jawa.

Gerbang Berbentuk Candi Bentar

Rumah peninggalan kanjeng sunan drajat Raden Qosim berada di tengah tengah desa drajat letaknya berada diantara makam beliau dan masjid jami al-mubarok desa drajat. masyarakat mengenalnya dengansebutan rumah ndalem sampai saat ini rumah peninggalan sunan drajat masih digunakan oleh anak cucunya turun menurun hingga keturunan 14. adapun fungsi lain pendopo ini untuk tempat belajar al-quran putra putri desa drajat

Gerbang Satunya

Untuk bangunan sama seperti pendopo lainya yang berbentuk persegi dengan sisi keempat arah ditutupi oleh papankayu setengah badan orang dewasa dan pintu ada di bagian utama. jika dibandingkan dengan foto masa lalu yang berbubah hanya bagian atap dahulu menggunakan anyaman dun kelapa sekarang menggunakan genteng tanah liat, kalau lantai untuk sekarang menggunakan keramik. dan sepertinta soko guru masih baru.

Photo Dahulu

Ada dua rumah modern di lingkungan rumah ndalem ini kemungkinan rumah keturunan sunan drajat. untuk kesini jangan lupa nanya peduduk agar tidak kelewatan gangnya. jika di makam sunan drajat jangan lupa ke Masjid Sunan Drajat di sisi timur makam. terima kasih sudah membaca


Comments