Candi ngempon sebagai salah satu bangunan candi di daerah kabupaten semarang, lebih tepatnya di kelurahan ngempon kecamatan bergas. toponim ngempon berasal dari kata ngempu atau empu yang diartikan guru. pada dahulu kata empu digunakan untuk seorang guru, orang yang sangat pintar, dan juga orang penting, memiliki derajat tinggi, dan biasanya juga menguasai ilmu kanuragan. tapi pergeseran kata empu terjadi, untuk jaman sekarang kata empu hanya digunakan untuk pembuat pusaka saja.
Saya naik motor dari solo untuk menuju candi ngempon. dari jalan solo semarang pas di perempatan bangjo polsek bergas saya belok ke arah timur setelah masuk melewati lapangan ngempon ada papan penunjuk milik bpcp warna putih menuju candi ngempon belok kanan masuk kearah pemukiman warga, setelah itu lurus saja sampai melewati gerbang pabrik Hufa ada plang putih sama seperti sebelumnya dan ambil kiri menuju jalan yang lebih kecil. dan lurus saja sampai ketemu gapura selamat datang di candi ngempon, seingetku dahulu parkir motor diatas dan turun jalan kaki ke arah candi.
Candi ngempon juga disebut candi muncul oleh masyarakat sekitar. candi ngempon menempati lahan seluas 2250 m2. diselatan candi kurang lebih 50m ada sungai kedung dowo. ciri aritektual candi ngempon dibangun abad 8-9 masehi dan lataar belakang agamanya hindu. untuk saat ini candi yang sudah dipugar ialah 4, 1 candi induk dan 3 perwara. dapat dibedakan candi induk dan perwara dari tinggi dan lebar bangunan candi. candi induk 3,77m x 3,87m dan tingginya 4,45 m sedangkan untuk candi perwara 2,85 m x 2,85 m dan tingginya 4,15 m.
Candi ngempon pertama kali ditemukan dalam keadaan runtuh dan rusak, candi ngempon pertama kali ditemukan oleh kasri dan kakeknya dengan tidak sengaja saat mencakul lahan pertaniannya menemukan batu putih polos dan semakin digali makin banyak batu putihnya sehingga igali lebih luas dan menemukan pondasi candi seluas 40 m. saat ditemukan batu candi pada bubrah karena longsoran tanah.
Tidak hanya itu ditemukan juga patung yang cukup banyak sekitar 10 buah, salah satu patung yang ada ialah patung durga, kinara kinari, ganesha, dan nandi ukuran patung sekitar 1 meteran dan sekarang patung-patung tersebut di museum ronggowarsito semarang.
1952 dinas purbakala meyusun sebuah candi dari reeruntuhan tersebut. 2006 bpcb menyusun sebuah candi kecil dari yang pertama disitus candi nngempon ditemukan 9 tiitk pondasi candi tapi baru pugar 4 candi. pemugaran pemamfaatan lingkungan oleh bpcb jateng pada 2009. konservasi pada candi ngempon pernah dilakukan pada tahun 2011.
di dekat candi ngempon ada situs pertirtaan yang diberi nama derekan yang nanti akan dibahas
Sumber:
http://tarabuwana.blogspot.com/2011/12/candi-ngempon.html
https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbjateng/candi-ngempon/
Comments
Post a Comment