Astana Gede Jipang, Kraton baru di blora?

saya memulai perjalanan dari kota blora menginap di rumah teman kampus beda jurusan sekaligus temen kost. desmber 2014 kami bertiga saya, sanca dan logar menuju cepu karena saya sangat tertartik dengan cerita arya jipang yang sangat terkenal. ternyata cukup jauh dari kota blora ke cepu hampir setengah jam

setelah sampai cepu kami mencari jalan ke astana gede jipang, setelah tanya tanya akhirnya kita sampai di asatana gede jipang. didepan astana da dua bangunan pendopo dan mushola yang dikelilingi tembok bata baru. saya diberi tau oleh juru kunci nama mushola ini pemberian dari tumenggung yang dikubur astana gede

saat peresmian bangunan pendopo dan mushala ini diadakan gelaran budaya dan ada bupati juga ada beberapa perwakilan kerajaan dari berbagai daerah seperti cirebon, dayak dan lain lain. dilakukan kirab budaya, tarian tarian dan juga ada pementasan wayang kulit. perihal wayang kulit di jipang ini dilarang menampilkan wayang kulit dengan lakon arya penangsang, mungkin supaya tidak ada musibah
Dua pohon bagaikan gerbang

seperti bekas kraton kartasura di solo bekasnya berubah menjadi pemakaman. pemakaman ini dikelilingi pager batu bata sama seperti kartasura tapi tidak setinggi kartasura paling 15- 20cm dan banyak tersisa seperti gundukan tanah. jipang ini bukan kerajaan tapi kadipaten dibawah kerajaan demak.

saat mau masuk ada dua pohon yang seperti gerbang diantara pagar batu bata lawas yang rubuh, entah kenapa saya tidak berani melewati pohon itu. biasanya saya langsung masuk dan foto foto entah kenapa perasaan gak enak. akhirnya saya melihat dari kejauhan ada ibuibu sedang ngangon kambing. saya menanyakan dimana rumah juru kunci dan diberitahu lah oleh ibu tersebut
Bagian inti

saat dirumah juru kunci saya diberiliat foto foto saat pagelaran budaya, dan diberitau tentang asal nama mushola tersebut. dan kami diantar ke astana gede, sebelum melewati pohon kami disuruh melepas alas kaki, katanya kalau gak lepas alas kaki bahaya. dulu ada yang sowan kesini gak hubungi juru kunci dan gak lepas alas kaki pulang dari sini dia sakit
makam tumenggung dan baju arya penangsang

juru kunci tidak berani menceritakan tentang sejarah arya penangsang karena dilarang, jadi dia hanya membahas siapa saja yang dimakamkan seperti raden bagus sosrokusumo, raden bagus sumantri, raden ayu sekar winangkrong dan tumenggung ronggo atmojo. dimana makam arya penangsang? saya nanya kepada juru kunci katanya makam di demak di daerah kadilangu.

bagian sentral dari astana gede adalah 3 makam yang dikelilingi tembok bata kecil dan ditutupi kain putih keliling, kalau tidak salah diantara 3 makam itu satu makam tumenggung dan duanya baju dan tombak. beliau juga memberi tau makam yang baru ditemukan. dan ada dua makam kalau gak salah makam R. Bagus Sosrokusumo dan R Bagus Sumantri.
mungkin makam R bagus sosrkusumo dan R Bagus Sumanti

juru kuncinya pun meberi gambaran letak letak kraton. seperti kamar tidur dan dapur kraton. diutara astana gede ini da sembilan makam santri yang diduga menjadi mata mata pajang dan dibunuh oleh tentara jipang. di selatan ada sisa dari masjid agung jipang tinggal runtuhan batu bata seperti  masjid agung pleret, saya pun belum sempat ke masjid agung jipang.

alun- alun jipang dewasa ini berubah menjadi persawahaan. dulu ada benteng pertahan bengawan sore dengan parit yang mengelilingi kota, sungai inin bermuara ke bengawan solo, kenapa diberi nama bengawan sore karena sungai ini makin dalam saat sore hari dan tempat ini menjadi medan perang antara arya penangsang dan sutawijaya, sekarang berubah menjadi jalan dan sawah

bercerita tentang sejarah arya penangsang cucu dari raden patah dan anak dari raden kikin putra kedua dari raden patah. saat putra pertama (patih unus) gugur dalam serangan ke malaka melawan portugis. seharusnya raden kikin naik tahta tapi dia dibunuh saat pulang shalat jumat di tepi sungai oleh raden mukmin (nama kecil sunan prawoto) dengan keris kiyai setan kober yang dia curi dari sunan kudus untuk menaikan ayahnya menjadi raja. raden kikin pun deberi gelar pangeran seda ing lepen   
Gerbang Utara

sultan trenggana naik tahta dan meninggal saat di situbondo saat sedang invasi dibunuh oleh putra bupati surabaya yang berumur 10 tahun. raden mukmin naik tahta dan dia memindahkan pusat pemerintahan demak bintoro ke pati daerah prawato maka dia disebuh sunan prawoto. arya penangsang membalas denadam atas kematian ayahnya dengan menyuruh Rangkud anak buahnya membunuh sunan prawoto. Rangkud berhasil menyusup ke kamar sunan prawoto, sunan mengakui atas perbuatannya membunuh raden kikin asal keluarganya diampuni, saat Rungkud menusuk sunan prawoto menggunakan keris setan kober tanpa sengaja tembus hingga mengenai permasuri yang berlindung dibelakang punggung. dengan sisa tenaga sunan prawoto menyerang Rangkud hingga dua duanya wafat. ada cerita rangkud bunuh diri setelah membunuh sunan prawoto. sunan prawoto meninggalkan seorang anak bernama arya parigi

ratu kalinyamat adik sunan prawoto bersama suami pangeran hadari pergi ke kudus untuk minta klarifikasi karena sunan kudus terlibat dalam kematian kakaknya, sunan kudus menjawab kalau kematian sunan prawoto karena karma. ratu kalinyamat kecewa saat perjalanan pulang ke jepara dipertengahaan jalan mereka dihadang oleh anak buah arya penangsang. ratu kalinyamat berhasil lolos tapi tidak dengan suaminya.
Bata Kuno

arya penangsan mengirimkan utusannya untuk membunuh hadiwijaya di pajang, utusan itu gagal dan pulang dengan hormat diberilah baju prajurit untuk mempermalu arya penangsang. gantian hadiwijaya mendatangi arya penansang dengan mengembalikan keris setan kober kedua terlibat peretengkaran tapi didamaikan sunan kudus.

ratu kalinyamat memnita hadiwijaya untuk membunuh arya penangsang karena hanya dia yang setera kesaktiannya. hadiwijaya segan memerangi arya penangsang karena masih satu keluarga demak dan sama sama murid sunan kudus. akhirnya hadiwijaya membuat sayembara dengan hadiah tanah pati dan alas mentaok.
Kalau Gak Salah Makam 9 santri

kaka angkat hadiwjaya ki ageng jawi dan ki ageng pamanahan ikut dalaam sayembara itu termasuk sutawijaya anaka ki ageng pamanahan. mereka diberi pusaka tombak kyai plered dan pasukan pajang untuk menumpas arya penangsang. ki juru mertani membuat siasat cerdik untuk sutawijaya

pasukan pajang sudah sampai jipang dan siap untuk menyerang. memberikan surat tantangan kepada arya penangsang dan orang utusan dari jipang kupingnya di iris. melihat itu arya penangsang marah besar padahal sudah disabarkan oleh adiknya arya mataram tapi tetep keukeh untuk maju, berangkat perang menggunakan kuda jantan yang diberi nama gagak rimang
Kemungkinan Kamar Arya penangsang

sutawijaya berperang menggunakan kuda betina, kuda arya penangsang dengan penuh nafsu mengejar kuda sutawijaya. kuda arya penangsang melewati bengawan sore dan terjadi pertempuran di bengawan sore antara jipang dan pajang. tombak kyai plered menrjang dan merobek perut arya penagsang, dengan kesaktian arya penangsang tetap  bertahan walaupun usus terburai, ususnya pun dililitkan kepada gangang keris. sutawijaya diringkus oleh arya penangsang langsung dnegan niat membunuh arya penangsang mencabut keris setan kober tapi malah usus arya penangsang terpotong dan menyebabkan kematiannya. begitu pun patihnya juga terbunuh sedangkan arya mataram berhasil lolos
Kemungkinan Dapur Kraton

dengan kemenangan atas jipang hadiwijaya berhak meneruskan tahta dia memindahkan pusat pemerintahan ke pajang dan mengangkat anaknya sunan prawoto jadi adipati demak



Comments